20 Game Team Building Perusahaan, Outbond Acara Retret
Dailytips.id - 20 Game Team Bulding Perusahaan, Outbond Acara Retret. Ada beberapa game atau permainan seru yang bisa kita gunakan untuk membangun team building meningkatkan rasa kebersamaan, kerjasama antar team. Game dan permainan yang seru dan menyenangkan ini bisa kita lakukan bersama kelompok rekan kerja, teman-teman sekolah, atau bersama keluarga, terutama ketika sedang melakukan outbound atau kegiatan bersama di luar rumah.
Team Building merupakan kegiatan bersama dari berbagai jenis aktifitas yang bertujuan untuk memperkuat hubungan tim, yang sering kali melibatkan berbagai urusan atau tugas-tugas kolaboratif. Bisa dibilang Team Building adalah salah satu pondasi utama yang diperlukan untuk memperbaiki atau membangun kinerja kelompok dalam menyelesaikan pekerjaan dan mencapai sebuah target maupun tujuan perusahaan atau organisasi.
Agar goal pekerjaan dapat tercapai perlu sensitivitas dan fleksibilitas dalam bekerja sama. Karena adanya perbedaan karakter setiap anggotanya, bukan hal yang mudah untuk membangun soliditas tim.
Kegiatan yang melibatkan games team building harus memberikan wawasan, edukasi, sekaligus menyenangkan. Aktivitas ini membantu sebuah tim mengenal sesama anggota dengan lebih baik – melalui cara berpikir, bekerja, menyelesaikan masalah, dan bergembira.
Games team building dapat membantu menstimulus aktivitas team dengan baik, yaitu membantu tim Anda belajar mengenal satu sama lain tanpa mendengar suara komplain atau keluhan. di bawah ini ada 20 games team building yang patut anda coba untuk kegiatan outbound atau retret perusahaan.
1. Blind Leader
Bentuk Permainan: Langkah yang harus dilakukan oleh peserta adalah tiap-tiap peserta ditutup matanya, kecuali yang ditunjuk sebagai leader, mengikuti jalur yang sudah dibuat. Dengan arahan leader, peserta berjalan mengikuti jalur tanpa menyentuh pembatas. Orang yang pertama memasuki garis finish ditetapkan sebagai pemenang.
Pemaknaan dalam permainan ini adalah bagaimana seorang bisa tampil sebagai pemimpin (leader) dan bagaimana rasanya dipimpin orang lain. Saling percaya antar sesama divisi dalam perusahaan.
Tujuan: Kepemimpinan, komunikasi satu arah, konsentrasi dan untuk melatih keseimbangan otak peserta.
2. Human Ladder
Bentuk Permainan: Peserta berpasangan berhadap-hadapan dan berdiri sejajar. Setiap pasangan memegang kayu (ukuran 1-1,5 m), dan berdiri berjajar membuat seperti anak tangga. Ketinggian bisa bervariasi. Peserta akan menaiki anak tangga yang dipegang oeh temannya. Peserta yang telah dilewati menuju ke depan untuk membuat anak tangga berikutnya.
Tujuan: Berani menerima tantangan dan membentuk kepercayaan yang teguh kepada anggota timnya.
3.TITANIC (folding carpet)
Bentuk Permainan: Jenis games ini dimainkan dengan alat bantu sebuah karpet atau terpal plastik atau kain yang ukurannya 1 meter persegi untuk 8-10 orang. Ukuran karpet dapat disesuaikan dengan jumlah peserta yang akan ikut bermain maupun tingkat kesulitan yang ingin diberikan, lebih banyak peserta maka dibutuhkan karpet yang lebih luas.
Pertama, seluruh peserta diminta naik ke atas karpet dan setelah aba-aba dimulai mereka harus dapat membalik karpet tersebut, kelompok harus bekerja sama dalam menemukan cara dan kemudian membalik karpet tersebut. Orang-orang yang berada di atas karpet tersebut tidak boleh turun ataupun menyentuh tanah, jika melakukan pelanggaran tersebut maka kelompok dianggap gagal melakukan tugasnya.
Tujuan: Berstrategi di dalam membagi kekuatan dan kelemahan diri sendiri dan tim.
Tujuan permainan : Kerjasama team, mengatur cara kerja yang efektif, pembagian tugas/menempatkan personel dengan tepat, kekompakan antar anggota team.
4. Rumah Sesat
Bentuk permainan: Akan disediakan labirin berbentuk persegi panjang seukuran 1 m x 1m. Dimana labirin ini sudah diberikan lubang seukuran bola pimpong. Disekeliling labirin ini terurai tali untuk dikalungkan ke leher. Peserta bertugas untuk mengeluarkan 2 buah bola pimpong tanpa menggunakan tangan dan bahasa non verbal (tidak boleh berbicara)
Tujuan permainan : Selain yang anda telah sebutkan tadi ada hal lain yang bisa kita ambil benang merahnya dari permainan ini, tadi sewaktu melakukan permainan kita harus bersama-sama memiliki pemahaman dan komitmen proses dan prosedur yang sama dan serupa,yaitu tidak selamanya semua harus diatas adakalanya anda harus bergantian dengan yang lain, perintah tidak harus datang dari atasan karena apabila kita lihat ke dalam labiryn dinding2 yang ada sering mengecoh persepsi kita, sehingga apabila ada orang lain yang meskipun lebih rendah jabatannya namun memiliki pendapat/usulan sebaiknya kita tampung terlebih dahulu.
5. Toxic Waste / Moving Bomb
Bentuk Permainan: Kelompok berusaha memenuhi ember besar yang diletakkan ditengah lingkaran racun dengan menggunakan ember kecil. Cara menuangkannya, ember yang berisi air hanya boleh diangkat dengan menggunakan tali yang telah disediakan. Saat melakukan evakuasi, anggota badan tidak boleh melewati batas aman dari daerah yang telah ditentukan.
Tujuan: Menggali nilai-nilai dasar integritas. Dalam permainan ini banyak sekali peluang dimunculkannya sifat tidak jujur (cheating). Observer kami akan memantau tanpa peserta sadari yang kemudian akan di bawa kedalam sesi de-brief dan general review.
6. Escape From Alcatraz
Bentuk Permainan: Peserta diharuskan mengingat setiap langkah pada labirin step, yang kemudian informasi ini disampaikan kepada anggota timnya, sehingga terhindar dari jebakan penjara. Pada permainan ini ada seorang fasilitator yang bertugas menjadi kepala sipir, sehingga apabila ada salah satu anggota yang terjebak pada perangkap maka ia akan dipenjara. Point plus akan diberikan kepada kelompok yang paling banyak keluar dari area penjara ini.
Tujuan: Strategi, komunikasi and brain development atau daya ingat. Melatih peserta untuk membuat strategi out of the box. Permainan ini akan membawa peserta pada lingkup kesulitan yang tinggi tetapi sebenarnya pemecahan permasalahannya adalah sangatlah sederhana.
7. Boom 7
Peserta diharuskan berhitung jika ketemu angka dan kelipatan 7 harus menyebutkan boom.
Contoh : 1,2,3,4,5,6,boom,8,9,10,11,12,13,boom,15,16,boom, dan seterusnya…
Jika peserta yang melanggar akan diberi sanksi yakni dikerjain.
Tujuan : untuk melatih konsentrasi dan daya ingat para peserta.
8. Puzzle
Peserta / kelompok diharuskan memasang gambar yang susunannya diacak. Intinya sih sama seperti main puzzle biasa, Tapi ini dibutuhkan kecepatan dan ketelitian dalam memasangnya. (soalnya di puzzle itu ada keywordnya dan diberi waktu hanya 1 menit).
Alat yang digunakan : puzzle dan kertas.
Tujuan : untuk melatih daya pikir, ketelitian dan kecepatan tangan.
9. Komunikata
Salah satu peserta dari kelompok memilih kalimat, lalu kalimat tersebut diaplikasikan ke kelompoknya. Caranya kalimat tersebut harus dibisikan berurutan ke teman kelompoknya dengan cara berbanjar / baris memanjang. Peserta yang paling ujung harus memberikan hasil kalimat yang telah dibisikan ke panitia.
Tujuan : untuk melatih daya pendengaran, daya pengucapan, dan daya ingat.
10. Pipa Korupsi
Setiap kelompok diharuskan mengisi air ke dalam pipa yang sisi pipanya sudah diberikan lubang kecil. Kelompok yang dapat mengisi air lebih banyak ke dalam pipa dalam waktu 10 menit maka ia adalah pemenangnya.
Tujuan : untuk melatih tingkat kerjasama tim, kekompakan, kekreatifan dan daya nalar peserta.
11. Langkah Misteri
Awalnya setiap peserta dalam kelompok harus menghadap membelakangi kotak angka 1-20, lalu peserta bergiliran jalan menebak beberapa kotak angka dari 1-20. Agar mereka dapat berjalan hingga ke angka 20, setiap peserta harus menebak kotak tersebut ada yang bisa dilalui dan tidak dapat dilalui. Jika peserta melewati kotak yang tidak dapat dilalui maka ia harus mengulang lagi dan mengantri ke urutan terakhir.
Alat yang digunakan : Karton / Koran yang di beri nomor 1-20 dan kertas.
Tujuan : untuk melatih daya ingat, kerjasama tim, dan daya nalar.
12. Lingkaran Setan
Semua peserta dalam kelompok harus menyentuh bola plastik yang ada di tengah lingkaran dengan dengan syarat tidak diperbolehkan anggota tubuh menyentuh garis lingkaran dan setelah panitia berkata “mulai” maka anggota kelompok mulai melepaskan tangannya dari menyentuh bola sesuai urutan giliran dalam lingkaran tersebut. Bagi yang terakhir harus mengambil bolanya keluar lingkaran tersebut.
Tujuan : untuk melatih kekompakan, daya nalar, dan kerjasama tim.
13. Jejak Maut
Dalam satu tim diharuskan menunjuk satu orang yang menjadi leader dan anggota sisanya harus siap untuk ditutup matanya satu persatu. Setiap anggota kelompok bergantian harus jalan melewati rintangan yang berupa gelas aqua, kardus, dan sandal dengan mata ditutup kain / slayer dan orang yang menjadi leader harus memberikan instruksi kepada anggota kelompok yang matanya tertutup hingga ia dapat mencapai garis finish.
Tetapi saat leader dari satu kelompok memberikan instruksi, panitia dan musuh dari kelompoknya dibolehkan memberikan instruksi juga sehingga konsentrasi dari peserta yang ditutup matanya menjadi buyar.
Syarat : kelompok yang sedang bermain harus ditutup matanya, kecuali orang yang menjadi leader.
Tujuan :
untuk melatih rasa kepercayaan kepada teman kita
untuk melatih diri agar siap untuk dipimpin
untuk melatih seseorang dalam jiwa kepemimpinan
untuk melatih seberapa dekat mengenal suara teman kita dalam satu kelompok
14. Trust your Friend
Permainan ini hampir sama dengan permainan di atas, yakni Seluruh mata anggota kelompok ditutup kain / slayer kecuali satu orang yang menjadi leader. Panitia akan mengacak peserta yang ditutup matanya hingga berpencar satu sama lain.
Seorang leader bertugas memberikan instruksi kepada anggota kelompok yang ditutup matanya dan diharuskan membuat lingkaran kecil didepannya dan saling berpegangan. Ketika leader memberikan instruksi, panitia berusaha membuyarkan daya pikir mereka dengan cara panitia memberikan instruksi juga dan mengatur gerakan mereka.
Tujuan :
Untuk melatih rasa kepercayaan kepada teman kita
Untuk melatih jiwa kepemimpinan terhadap seorang
Untuk melatih tingkat kekompakan dan kerjasama tim
15. SpiderWeb
Setiap anggota kelompok harus melewati jarring-jaring yang telah dibuat panitia dengan tidak menyentuh tali yang dibuat panitia dan setiap jaring-jaring yang sudah dimasuki oleh anggotanya tidak boleh lagi dimasuki oleh anggota kelompok yang lainnya.
Tujuan : untuk melatih kekompakan, kebersamaan dan solidaritas.
16. Kotak Berganda
Seluruh anggota harus dapat masuk dalam kotak yang ukurannya mulai besar hingga kecil. Dan seluruh anggota dilarang keluar kotak / garis yang ditentukan oleh panitia. Peserta harus bertahan di kotak terakhir / kotak terkecil selama 30 detik.
Tujuan : untuk melatih rasa solidaritas, kekompakan dan kebersamaan
17. Kertas Panas
Setiap peserta kelompok diharuskan melipat sebuah kertas menjadi 10 sisi (tergantung jumlah anggota kelompok) di sisi pertama dituliskan nama anda masing-masing. Setiap peserta diharuskan mengisi setiap sisi tentang pandangan mereka terhadap peserta yang bersangkutan dalam waktu 10 detik / peserta kelompok dengan cara kertas diputar secara bergilir.
Alat yang digunakan : kertas dan pulpen / pensil.
Tujuan : untuk mengetahui pandangan rekan sekelompok terhadap diri peserta.
18. Botol Metal
Satu kelompok akan diberikan 5 bola kertas yang harus dilemparkan ke botol yang telah disediakan panitia. Peserta dalam melemparkan bola kertas akan diberikan jarak 10 meter.
Alat yang digunakan : botol beling dan bola kertas / bola koran.
Tujuan : untuk melatih tingkat ketepatan peserta dalam menganalisa suatu masalah
19. Konsentrasi Style
Setiap peserta harus menghapalkan semua nama gerakan yang diberikan panitia, jika panitia menyebutkan kata yang diinginkan maka peserta harus menunjukan salah satu gerakan yang tak disebutkan. (intinya hampir sama permainan pundak lutut kaki).
Tujuan : untuk melatih konsentrasi
20. Memindahkan Karet
Permainan ini bertujuan untuk melatih kerjasama kelompok dan kesabaran agar lebih berhati-hati dalam melakukan sesuatu. Saat bermain kita akan bisa langsung melihat wajah teman kita yang berarti secara tidak langsung kita akan meningkatkan kepedulian terhadap teman kita.
Alat Game:
Karet sejumlah kelompok yang ada.
Sedotan atau korek api (semakin pendek semakin seru).
Cara bermain:
Peserta dibagi menjadi beberapa kelompok;
Setiap kelompok bediri dan berbaris berbanjar sambil dan setiap orang memegang sedotan dengan mulut mereka;
Pemandu menaruh karet gelang di sedotan orang yang berada pada barisan paling depan;
Kemudian karet gelang dipindahkan melalui sedotan hingga sampai ke orang terakhir;
Kelompok yang paling cepat memindahkan karet gelang adalah pemenangnya.
Semoga 20 Game Team Building Perusahaan, Outbond Acara Retret ini bisa memberikan informasi, tambahan referensi bagi yang sedang mempersiapkan outbond atau retret untuk perusahaan. Kalau yang mencari game untuk opsek atau mos bisa lihat di 24 game seru indoor outdoor mos atau ospek. Yang suka main Game PUBG baca Cara Menukar Kode Reedem PUBG Mobile dari Torabika.
Team Building merupakan kegiatan bersama dari berbagai jenis aktifitas yang bertujuan untuk memperkuat hubungan tim, yang sering kali melibatkan berbagai urusan atau tugas-tugas kolaboratif. Bisa dibilang Team Building adalah salah satu pondasi utama yang diperlukan untuk memperbaiki atau membangun kinerja kelompok dalam menyelesaikan pekerjaan dan mencapai sebuah target maupun tujuan perusahaan atau organisasi.
Agar goal pekerjaan dapat tercapai perlu sensitivitas dan fleksibilitas dalam bekerja sama. Karena adanya perbedaan karakter setiap anggotanya, bukan hal yang mudah untuk membangun soliditas tim.
Kegiatan yang melibatkan games team building harus memberikan wawasan, edukasi, sekaligus menyenangkan. Aktivitas ini membantu sebuah tim mengenal sesama anggota dengan lebih baik – melalui cara berpikir, bekerja, menyelesaikan masalah, dan bergembira.
Games team building dapat membantu menstimulus aktivitas team dengan baik, yaitu membantu tim Anda belajar mengenal satu sama lain tanpa mendengar suara komplain atau keluhan. di bawah ini ada 20 games team building yang patut anda coba untuk kegiatan outbound atau retret perusahaan.
1. Blind Leader
Bentuk Permainan: Langkah yang harus dilakukan oleh peserta adalah tiap-tiap peserta ditutup matanya, kecuali yang ditunjuk sebagai leader, mengikuti jalur yang sudah dibuat. Dengan arahan leader, peserta berjalan mengikuti jalur tanpa menyentuh pembatas. Orang yang pertama memasuki garis finish ditetapkan sebagai pemenang.
Pemaknaan dalam permainan ini adalah bagaimana seorang bisa tampil sebagai pemimpin (leader) dan bagaimana rasanya dipimpin orang lain. Saling percaya antar sesama divisi dalam perusahaan.
Tujuan: Kepemimpinan, komunikasi satu arah, konsentrasi dan untuk melatih keseimbangan otak peserta.
2. Human Ladder
Bentuk Permainan: Peserta berpasangan berhadap-hadapan dan berdiri sejajar. Setiap pasangan memegang kayu (ukuran 1-1,5 m), dan berdiri berjajar membuat seperti anak tangga. Ketinggian bisa bervariasi. Peserta akan menaiki anak tangga yang dipegang oeh temannya. Peserta yang telah dilewati menuju ke depan untuk membuat anak tangga berikutnya.
Tujuan: Berani menerima tantangan dan membentuk kepercayaan yang teguh kepada anggota timnya.
3.TITANIC (folding carpet)
Bentuk Permainan: Jenis games ini dimainkan dengan alat bantu sebuah karpet atau terpal plastik atau kain yang ukurannya 1 meter persegi untuk 8-10 orang. Ukuran karpet dapat disesuaikan dengan jumlah peserta yang akan ikut bermain maupun tingkat kesulitan yang ingin diberikan, lebih banyak peserta maka dibutuhkan karpet yang lebih luas.
Pertama, seluruh peserta diminta naik ke atas karpet dan setelah aba-aba dimulai mereka harus dapat membalik karpet tersebut, kelompok harus bekerja sama dalam menemukan cara dan kemudian membalik karpet tersebut. Orang-orang yang berada di atas karpet tersebut tidak boleh turun ataupun menyentuh tanah, jika melakukan pelanggaran tersebut maka kelompok dianggap gagal melakukan tugasnya.
Tujuan: Berstrategi di dalam membagi kekuatan dan kelemahan diri sendiri dan tim.
Tujuan permainan : Kerjasama team, mengatur cara kerja yang efektif, pembagian tugas/menempatkan personel dengan tepat, kekompakan antar anggota team.
4. Rumah Sesat
Bentuk permainan: Akan disediakan labirin berbentuk persegi panjang seukuran 1 m x 1m. Dimana labirin ini sudah diberikan lubang seukuran bola pimpong. Disekeliling labirin ini terurai tali untuk dikalungkan ke leher. Peserta bertugas untuk mengeluarkan 2 buah bola pimpong tanpa menggunakan tangan dan bahasa non verbal (tidak boleh berbicara)
Tujuan permainan : Selain yang anda telah sebutkan tadi ada hal lain yang bisa kita ambil benang merahnya dari permainan ini, tadi sewaktu melakukan permainan kita harus bersama-sama memiliki pemahaman dan komitmen proses dan prosedur yang sama dan serupa,yaitu tidak selamanya semua harus diatas adakalanya anda harus bergantian dengan yang lain, perintah tidak harus datang dari atasan karena apabila kita lihat ke dalam labiryn dinding2 yang ada sering mengecoh persepsi kita, sehingga apabila ada orang lain yang meskipun lebih rendah jabatannya namun memiliki pendapat/usulan sebaiknya kita tampung terlebih dahulu.
5. Toxic Waste / Moving Bomb
Bentuk Permainan: Kelompok berusaha memenuhi ember besar yang diletakkan ditengah lingkaran racun dengan menggunakan ember kecil. Cara menuangkannya, ember yang berisi air hanya boleh diangkat dengan menggunakan tali yang telah disediakan. Saat melakukan evakuasi, anggota badan tidak boleh melewati batas aman dari daerah yang telah ditentukan.
Tujuan: Menggali nilai-nilai dasar integritas. Dalam permainan ini banyak sekali peluang dimunculkannya sifat tidak jujur (cheating). Observer kami akan memantau tanpa peserta sadari yang kemudian akan di bawa kedalam sesi de-brief dan general review.
6. Escape From Alcatraz
Bentuk Permainan: Peserta diharuskan mengingat setiap langkah pada labirin step, yang kemudian informasi ini disampaikan kepada anggota timnya, sehingga terhindar dari jebakan penjara. Pada permainan ini ada seorang fasilitator yang bertugas menjadi kepala sipir, sehingga apabila ada salah satu anggota yang terjebak pada perangkap maka ia akan dipenjara. Point plus akan diberikan kepada kelompok yang paling banyak keluar dari area penjara ini.
Tujuan: Strategi, komunikasi and brain development atau daya ingat. Melatih peserta untuk membuat strategi out of the box. Permainan ini akan membawa peserta pada lingkup kesulitan yang tinggi tetapi sebenarnya pemecahan permasalahannya adalah sangatlah sederhana.
7. Boom 7
Peserta diharuskan berhitung jika ketemu angka dan kelipatan 7 harus menyebutkan boom.
Contoh : 1,2,3,4,5,6,boom,8,9,10,11,12,13,boom,15,16,boom, dan seterusnya…
Jika peserta yang melanggar akan diberi sanksi yakni dikerjain.
Tujuan : untuk melatih konsentrasi dan daya ingat para peserta.
8. Puzzle
Peserta / kelompok diharuskan memasang gambar yang susunannya diacak. Intinya sih sama seperti main puzzle biasa, Tapi ini dibutuhkan kecepatan dan ketelitian dalam memasangnya. (soalnya di puzzle itu ada keywordnya dan diberi waktu hanya 1 menit).
Alat yang digunakan : puzzle dan kertas.
Tujuan : untuk melatih daya pikir, ketelitian dan kecepatan tangan.
9. Komunikata
Salah satu peserta dari kelompok memilih kalimat, lalu kalimat tersebut diaplikasikan ke kelompoknya. Caranya kalimat tersebut harus dibisikan berurutan ke teman kelompoknya dengan cara berbanjar / baris memanjang. Peserta yang paling ujung harus memberikan hasil kalimat yang telah dibisikan ke panitia.
Tujuan : untuk melatih daya pendengaran, daya pengucapan, dan daya ingat.
10. Pipa Korupsi
Setiap kelompok diharuskan mengisi air ke dalam pipa yang sisi pipanya sudah diberikan lubang kecil. Kelompok yang dapat mengisi air lebih banyak ke dalam pipa dalam waktu 10 menit maka ia adalah pemenangnya.
Tujuan : untuk melatih tingkat kerjasama tim, kekompakan, kekreatifan dan daya nalar peserta.
11. Langkah Misteri
Awalnya setiap peserta dalam kelompok harus menghadap membelakangi kotak angka 1-20, lalu peserta bergiliran jalan menebak beberapa kotak angka dari 1-20. Agar mereka dapat berjalan hingga ke angka 20, setiap peserta harus menebak kotak tersebut ada yang bisa dilalui dan tidak dapat dilalui. Jika peserta melewati kotak yang tidak dapat dilalui maka ia harus mengulang lagi dan mengantri ke urutan terakhir.
Alat yang digunakan : Karton / Koran yang di beri nomor 1-20 dan kertas.
Tujuan : untuk melatih daya ingat, kerjasama tim, dan daya nalar.
12. Lingkaran Setan
Semua peserta dalam kelompok harus menyentuh bola plastik yang ada di tengah lingkaran dengan dengan syarat tidak diperbolehkan anggota tubuh menyentuh garis lingkaran dan setelah panitia berkata “mulai” maka anggota kelompok mulai melepaskan tangannya dari menyentuh bola sesuai urutan giliran dalam lingkaran tersebut. Bagi yang terakhir harus mengambil bolanya keluar lingkaran tersebut.
Tujuan : untuk melatih kekompakan, daya nalar, dan kerjasama tim.
13. Jejak Maut
Dalam satu tim diharuskan menunjuk satu orang yang menjadi leader dan anggota sisanya harus siap untuk ditutup matanya satu persatu. Setiap anggota kelompok bergantian harus jalan melewati rintangan yang berupa gelas aqua, kardus, dan sandal dengan mata ditutup kain / slayer dan orang yang menjadi leader harus memberikan instruksi kepada anggota kelompok yang matanya tertutup hingga ia dapat mencapai garis finish.
Tetapi saat leader dari satu kelompok memberikan instruksi, panitia dan musuh dari kelompoknya dibolehkan memberikan instruksi juga sehingga konsentrasi dari peserta yang ditutup matanya menjadi buyar.
Syarat : kelompok yang sedang bermain harus ditutup matanya, kecuali orang yang menjadi leader.
Tujuan :
untuk melatih rasa kepercayaan kepada teman kita
untuk melatih diri agar siap untuk dipimpin
untuk melatih seseorang dalam jiwa kepemimpinan
untuk melatih seberapa dekat mengenal suara teman kita dalam satu kelompok
14. Trust your Friend
Permainan ini hampir sama dengan permainan di atas, yakni Seluruh mata anggota kelompok ditutup kain / slayer kecuali satu orang yang menjadi leader. Panitia akan mengacak peserta yang ditutup matanya hingga berpencar satu sama lain.
Seorang leader bertugas memberikan instruksi kepada anggota kelompok yang ditutup matanya dan diharuskan membuat lingkaran kecil didepannya dan saling berpegangan. Ketika leader memberikan instruksi, panitia berusaha membuyarkan daya pikir mereka dengan cara panitia memberikan instruksi juga dan mengatur gerakan mereka.
Tujuan :
Untuk melatih rasa kepercayaan kepada teman kita
Untuk melatih jiwa kepemimpinan terhadap seorang
Untuk melatih tingkat kekompakan dan kerjasama tim
15. SpiderWeb
Setiap anggota kelompok harus melewati jarring-jaring yang telah dibuat panitia dengan tidak menyentuh tali yang dibuat panitia dan setiap jaring-jaring yang sudah dimasuki oleh anggotanya tidak boleh lagi dimasuki oleh anggota kelompok yang lainnya.
Tujuan : untuk melatih kekompakan, kebersamaan dan solidaritas.
16. Kotak Berganda
Seluruh anggota harus dapat masuk dalam kotak yang ukurannya mulai besar hingga kecil. Dan seluruh anggota dilarang keluar kotak / garis yang ditentukan oleh panitia. Peserta harus bertahan di kotak terakhir / kotak terkecil selama 30 detik.
Tujuan : untuk melatih rasa solidaritas, kekompakan dan kebersamaan
17. Kertas Panas
Setiap peserta kelompok diharuskan melipat sebuah kertas menjadi 10 sisi (tergantung jumlah anggota kelompok) di sisi pertama dituliskan nama anda masing-masing. Setiap peserta diharuskan mengisi setiap sisi tentang pandangan mereka terhadap peserta yang bersangkutan dalam waktu 10 detik / peserta kelompok dengan cara kertas diputar secara bergilir.
Alat yang digunakan : kertas dan pulpen / pensil.
Tujuan : untuk mengetahui pandangan rekan sekelompok terhadap diri peserta.
18. Botol Metal
Satu kelompok akan diberikan 5 bola kertas yang harus dilemparkan ke botol yang telah disediakan panitia. Peserta dalam melemparkan bola kertas akan diberikan jarak 10 meter.
Alat yang digunakan : botol beling dan bola kertas / bola koran.
Tujuan : untuk melatih tingkat ketepatan peserta dalam menganalisa suatu masalah
19. Konsentrasi Style
Setiap peserta harus menghapalkan semua nama gerakan yang diberikan panitia, jika panitia menyebutkan kata yang diinginkan maka peserta harus menunjukan salah satu gerakan yang tak disebutkan. (intinya hampir sama permainan pundak lutut kaki).
Tujuan : untuk melatih konsentrasi
20. Memindahkan Karet
Permainan ini bertujuan untuk melatih kerjasama kelompok dan kesabaran agar lebih berhati-hati dalam melakukan sesuatu. Saat bermain kita akan bisa langsung melihat wajah teman kita yang berarti secara tidak langsung kita akan meningkatkan kepedulian terhadap teman kita.
Alat Game:
Karet sejumlah kelompok yang ada.
Sedotan atau korek api (semakin pendek semakin seru).
Cara bermain:
Peserta dibagi menjadi beberapa kelompok;
Setiap kelompok bediri dan berbaris berbanjar sambil dan setiap orang memegang sedotan dengan mulut mereka;
Pemandu menaruh karet gelang di sedotan orang yang berada pada barisan paling depan;
Kemudian karet gelang dipindahkan melalui sedotan hingga sampai ke orang terakhir;
Kelompok yang paling cepat memindahkan karet gelang adalah pemenangnya.
Semoga 20 Game Team Building Perusahaan, Outbond Acara Retret ini bisa memberikan informasi, tambahan referensi bagi yang sedang mempersiapkan outbond atau retret untuk perusahaan. Kalau yang mencari game untuk opsek atau mos bisa lihat di 24 game seru indoor outdoor mos atau ospek. Yang suka main Game PUBG baca Cara Menukar Kode Reedem PUBG Mobile dari Torabika.